Erwin pun berharap, dengan adanya kejadian tersebut dapat dijadikan pelajaran agar setiap kantor dan instansi strategis harus sedia dan waspada akan resiko kebakaran yang bisa terjadi kapan saja. Dirinya juga bersyukur, bahwa kebakaran tersebut bisa diatasi lebih cepat.
“Ya, saya sebagai owner dari SPBU Tinaloga berkepentingan agar jangan sampai kebakaran tersebut melebar ke arah SPBU. Meskipun alat pemadam api (APAR) kami harus habis karena memadamkan kebakaran tersebut. Bagi saya baik sebagai owner maupun sebagai Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, ini menjadi alarm agar setiap kita yang berkantor apa lagi di kantor strategis harus terus waspada dan menyediakan alat untuk mencegah resiko dan hal-hal yang tak terduga seperti ini,” pungkasnya. (*)