Definitif.id, Banyuwangi – Sempat ramai isu siswa SMKN 1 Tegalsari, Banyuwangi tak mendapat bantuan biaya sekolah, ternyata ada mis informasi dari pihak TU dan Kepala Sekolah.
Hal tersebut dinyatakan langsung oleh Kepala SMKN 1 Tegalsari melalui Humas, Mahrus menjelaskan bahwa adanya salah faham dan mis informasi yang belum tersampaikan ke pihak TU dari Kepala Sekolah.
“Seperti yang saya sampaikan kemarin ke rekan-rekan media yang kesini biar saya telusuri terlebih dahulu, setelah itu langsung saya tindak lanjut ke yang bersangkutan semua, ternyata memang ada mis informasi saja”, ungkapnya.
Dirinya juga mengklarifikasi bahwa semua anak yang tidak mampu seperti yatim ataupun yatimpiatu tidak ditarik sumbangan.
“Disini ada kurang lebih sekitar 300 anak yang bisa dikatakan layak untuk dibantu, tidak hanya yang yatim atau yatim piatu saja, tapi yang tidak mampu secara ekonomi juga semua kami akomodir dan tidak ada yang diminta sumbangan, karena bagaimanapun ini demi anak-anak itu mendapat hak pendidikan yang sama seperti anak lainnya”, jelasnya.
Dan ketika ditanya terkait staf TU yang diduga lakukan perundungan dirinya menjelaskan bahwa semua itu hanya salah faham.
“Semua itu salah faham saja, tidak ada ucapan tersebut, saya sudah tanya langsung ke yang bersangkutan, semua sudah clear tidak ada kata kasar juga kan, hanya staf TU yang belum di beritahu sama pihak Kasek saja” terangnya.
Ketika didatangi langsung kerumah wali murid dari RO juga menyatakan hal yang sama bahwa mulai dari awal masuk kelas 1 sudah gratis semua biayanya.
“Iya semua sudah di gratiskan oleh sekolah dari awal masuk tidak ada biaya, saya berterimakasih banyak sama semua pihak yang telah ikut memberikan dukungan kepada adik saya biar dia terus semangat untuk bisa menyelesaikan sekolahnya hingga lulus” ujar IF kakak dari RO tersebut. (gung)