, Gorontalo Utara – Aktivis Kesehatan, Indra Rohandi Parinding, S.Farm, menyampaikan keprihatinannya terkait pemutusan aliran listrik di Dinas Kesehatan Gorontalo Utara dan gedung instalasi Farmasinya. Ia menilai, hal itu sangat mempengaruhi faktor kinerja administrasi.
Indra menduga, bahwa pemutusan aliran listrik dapat disebabkan oleh keterlambatan pembayaran, dan seharusnya hal tersebut sudah diantisipasi sebelumnya. Pemutusan listrik, menurutnya, dapat berdampak serius terutama pada penggunaan listrik yang penting dalam proses administrasi dan pelayanan kesehatan.
Ia juga menjelaskan, bahwa Dinas Kesehatan sangat membutuhkan listrik, terutama untuk menjaga suhu vaksin yang harus didinginkan pada suhu tertentu. Ketidakmampuan mempertahankan suhu yang diperlukan dapat berdampak pada kerugian, termasuk peningkatan harga vaksin.